RESUME LEVEL 1 PEMBATIK
RESUME LEVEL_1 PembaTIK
Tiga elemen dasar dalam mengimplementasikan merdeka belajar di era Education 4.0 dan Society 5.0 ini, yaitu:
1. Pembelajaran yang mandiri (independent),
2. Pembelajaran yang kontekstual, dan
3. Pembelajaran yang inovatif dalam membangun kreativitas.
Kemerdekaan Belajar dalam Pembelajaran Mandiri
Dalam pembelajaran mandiri, guru lebih memposisikan diri sebagai moderator dan fasilitator dalam proses pembelajaran yang dapat membangun tiga aspek kemampuan siswa, yaitu:
Dalam pembelajaran kita diharapkan membangun ekosistem digital merdeka belajar yang bersifat aktif, karena teknologi digital mendorong kita untuk terus bertumbuh seiring kemajuan ilmu pengetahuan, diantaranya menguasai perangakat pembelajaran melalui TIK, perangkat pembelajaran kolaboratif, dan pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran.
Perangkat TIK untuk pembelajaran
Penggunaan TIK sebagai sumber dan media pembelajaran dapat melalui pemanfaatan perangkat komputer sebagai sumber dan media pembelajaran yang inovatif. Diharapkan dengan penggunaan sumber dan media ini dapat merangsang pikiran, perasaan, minat serta perhatian peserta didik sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Selain itu, proses pembelajaran akan lebih efektif karena penggunaan TIK sebagai sumber dan media pembelajaran memungkinkan teratasinya hambatan dalam proses komunikasi guru dengan peserta didik seperti hambatan fisiologis, psikologis, kultural, dan lingkungan. Jenis-jenis sumber dan media pembelajaran berbasis TIK lainnya yang dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran anatara lain yaitu;
perangkat pembelajaran kolaboratif
Yang dimaksud dengan perangkat pembelajaran kolaboratif adalah pemanfaatan perangkat ajar secara bersama sama atau ruang kolaborasi.
resume level 1 |
1. Pembelajaran yang mandiri (independent),
2. Pembelajaran yang kontekstual, dan
3. Pembelajaran yang inovatif dalam membangun kreativitas.
Kemerdekaan Belajar dalam Pembelajaran Mandiri
Dalam pembelajaran mandiri, guru lebih memposisikan diri sebagai moderator dan fasilitator dalam proses pembelajaran yang dapat membangun tiga aspek kemampuan siswa, yaitu:
- Cognitive skills: misalnya mampu membuat hipotesis masalah, mengklasifikasi objek berdasarkan kriteria, mengkonstruksi cara berfikir untuk menyelesaikan masalah secara logis, dan lain-lain.
- Metacognitive skills: siswa mampu mendeskripsikan dan mengidentifikasi cara mereka belajar, seperti mendengar, mengingat, mengecek kebenaran pengetahuan, menulis, dan lain-lain.
- Affective skills: yakni keterampilan mengelola perasaan. Dalam hal ini, motivasi adalah atribut keterampilan afektif yang paling penting dalam pembelajaran independen.
Dalam pembelajaran kita diharapkan membangun ekosistem digital merdeka belajar yang bersifat aktif, karena teknologi digital mendorong kita untuk terus bertumbuh seiring kemajuan ilmu pengetahuan, diantaranya menguasai perangakat pembelajaran melalui TIK, perangkat pembelajaran kolaboratif, dan pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran.
Perangkat TIK untuk pembelajaran
Penggunaan TIK sebagai sumber dan media pembelajaran dapat melalui pemanfaatan perangkat komputer sebagai sumber dan media pembelajaran yang inovatif. Diharapkan dengan penggunaan sumber dan media ini dapat merangsang pikiran, perasaan, minat serta perhatian peserta didik sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Selain itu, proses pembelajaran akan lebih efektif karena penggunaan TIK sebagai sumber dan media pembelajaran memungkinkan teratasinya hambatan dalam proses komunikasi guru dengan peserta didik seperti hambatan fisiologis, psikologis, kultural, dan lingkungan. Jenis-jenis sumber dan media pembelajaran berbasis TIK lainnya yang dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran anatara lain yaitu;
- Komputer,
- LCD Projector,
- Internet,
- CD Pembelajaran,
- E-mail, dan
- Persentasi Power Point.
Dalam hal meningkatkan kemampuan penguasaan TIK bagi guru dapat dilakukan beberapa cara diantaranya dengan mengikuti kegiatan pelatihan atau seminar mengenai TIK, melengkapi sarana dan parasarana berbasis TIK guna menunjang pembelajaran selain itu dengan mengadakan studi banding ke sekolah yang dipandang lebih maju dalam bidang TIKnya.
perangkat pembelajaran kolaboratif
Yang dimaksud dengan perangkat pembelajaran kolaboratif adalah pemanfaatan perangkat ajar secara bersama sama atau ruang kolaborasi.
Ruang Kolaborasi adalah platform pengelolaan konten Perangkat Ajar dan Asesmen milik Kemendikbudristek. Perangkat ajar meliputi Modul Ajar, Bahan Ajar, dan Modul Projek, sedangkan Asesmen, adalah Asesmen Pembelajaran.
Tujuan Ruang Kolaborasi
Dalam rangka mendukung upaya Kemendikbudristek untuk terus meningkatkan jumlah dan kualitas Perangkat Ajar dan Asesmen di platform Merdeka Mengajar, Ruang Kolaborasi hadir sebagai wadah untuk memudahkan kontributor dalam berkontribusi dan membuat perangkat ajar dan asesmen.
Pengguna Utama Ruang Kolaborasi
Kemendikbudristek mengundang individu dan institusi yang bergerak di bidang pendidikan yang terdiri dari guru, satuan pendidikan, komunitas, organisasi, badan usaha/perusahaan, instansi pemerintah, maupun praktisi pendidikan lainnya untuk menjadi kontributor yang akan mengunggah perangkat ajar dan asesmen melalui platform Ruang Kolaborasi.
Akses ke Ruang Kolaborasi
Akses ke Ruang Kolaborasi akan diberikan kepada calon kontributor yang telah melakukan registrasi melalui laman utama platform Ruang Kolaborasi dan telah diverifikasi oleh tim Kemendikbudristek.
Setelah mendapatkan akses ke Ruang Kolaborasi, kontributor dapat menggunakan akses tersebut untuk masuk ke platform Merdeka Mengajar dan melihat perangkat ajar dan asesmen yang telah dikontribusikan.
pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran.
Secara umum, berikut adalah bagaimana langkah pemanfaatan media soaial dalam pembelajaran :
Tujuan Ruang Kolaborasi
Dalam rangka mendukung upaya Kemendikbudristek untuk terus meningkatkan jumlah dan kualitas Perangkat Ajar dan Asesmen di platform Merdeka Mengajar, Ruang Kolaborasi hadir sebagai wadah untuk memudahkan kontributor dalam berkontribusi dan membuat perangkat ajar dan asesmen.
Pengguna Utama Ruang Kolaborasi
Kemendikbudristek mengundang individu dan institusi yang bergerak di bidang pendidikan yang terdiri dari guru, satuan pendidikan, komunitas, organisasi, badan usaha/perusahaan, instansi pemerintah, maupun praktisi pendidikan lainnya untuk menjadi kontributor yang akan mengunggah perangkat ajar dan asesmen melalui platform Ruang Kolaborasi.
Akses ke Ruang Kolaborasi
Akses ke Ruang Kolaborasi akan diberikan kepada calon kontributor yang telah melakukan registrasi melalui laman utama platform Ruang Kolaborasi dan telah diverifikasi oleh tim Kemendikbudristek.
Setelah mendapatkan akses ke Ruang Kolaborasi, kontributor dapat menggunakan akses tersebut untuk masuk ke platform Merdeka Mengajar dan melihat perangkat ajar dan asesmen yang telah dikontribusikan.
pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran.
Secara umum, berikut adalah bagaimana langkah pemanfaatan media soaial dalam pembelajaran :
- Tentukan topik Topik atau materi yang akan disampaikan kepada siswa harus ditentukan terlebih dahulu. Untuk memudahkan guru dalam menentukan topik maka dapat dituangkan dalam sebuah Rencana Pembelajaran. Sebagai catatan untuk topic yang akan disampaikan melalui sosial media pilihlah satuan terkecil dari topik tersebut. Ingat karakteristik sosial media sebagai microblogging jadi tidak semua materi besar dapat disampaikan melalui sosial media jadi pilihkan materi yang kira-kira menarik untuk di sampaikan melalui sosial media sebagai alat bantu untuk siswa belajar.
- Tentukan Jenis Sosial Media Kira-kira sosial media apa yang banyak di gunakan oleh siswa dan relevan terhadap materi yang akan disampaikan. Maka Sahabat dapat mengidentifikasi jenis sosial media yang akan digunakan.
- Tentukan Tujuan dari pemanfaatan sosial media Sahabat, telah dibahas sebelumnya tentang pemanfaatan sosial media dapat di kelompokkan beberapa jenis maka tentukan tujuan dari pemanfaatan sosial media tersebut apakah untuk mendukung pembelajaran secara kolaborasi (facebook, blog, instagram, youtube, fanpage), pengembangan kreatifitas siswa (instagram) dan lainnya. Disamping langkah pemanfaatnya kita tentunya harus mengetahui bagaimana strategi pemanfaatan sosial media untuk pembelajaran.
Soal dan jawaban tes PembaTIK level 1. Klik [DI SINI]
Post a Comment for "RESUME LEVEL 1 PEMBATIK"