Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Monolog Negeri Kita

Kalau kamu pikir tujuan hidup ini sekedar senang-senang belaka, makanlah kenyang-kenyang sampai perutmu bundar membuncit kaya buntelan, lantas masa bodo teuing kalau besok datang melanda negeri.

Kalau hidupmu semata untuk hari ini dan persetan pada hari esok, carilah pacar paten dari kalangan orang kaya mendadak, lantas masa bodo teuing kalau mukanya ancoor-ancooran seperti monyet.

Biariiin.....
Biariiin....
Biariiin.....

Mumpung masih hidup nikmatilah kesenangan.
Sebab hidup ini tak berulang dua kali.

Kalau pacarmu jelek lantas orang-orang semua pada ngeledek,
Kamu tutup lah kupingmu meniru anjing menggonggong kafilah tetap jalan.
Percayalah pacar yang jelek bisa melatih dirimu menjadi sabar.

Ada cara membantu bila muka pacarmu jelek, carilah gambar bintang film lalu tempel muka pacarmu, dikiranya artis.

Biariiin.....
Biariiin....
Biariiin.....

Kalau kamu camkan semua kita penuh kontras
Nilai-nilai moral diukur dengan materi

Tapi kalau kamu kira iblis hebat
Minumlah banyak-banyak racun tikus
Sudah pasti kamu bakal masuk dalam cengkraman kuku pelukan iblis
Orang-orang lalu seakan stress, semakin bertambah kacau saja.

Gambaran, dimana pencuri ayam bisa masuk penjara
Tapi konglomerat bisa leluasa.

Biariiin.....
Biariiin....
Biariiin.....

Kita amat paham 
Terhadap hal yang aneh
Kalau tidak aneh tentu bukan negeri kita.

Post a Comment for "Monolog Negeri Kita"