Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Materi Debat Bahasa Indonesia Kelas X

materi debat 
Materi Ajar Bahasa Indonesia
Kelas X SMKN 1 Lelea

Assalamualaikum Wr. Wb. anak_anaku siswa dan siswi kelas X TB 1, 2 & PF2, sehubungan dengan diliburkannya sekolah untuk memutus mata rantai penyebaran pandemik COVID-19 dan demi suksesnya program #DiRumahSaja, maka materi ajar Bahasa Indonesia Kelas X dapat dipelajari melalui daring dan penugasan. Bab-bab tersisa yang belum dipelajari adalah Pendapat dalam Debat, Teks Biografi, dan Teks Puisi.

Ringkasan Materi
Apakah kamu pernah melihat dua pihak saling bertukar pendapat dengan mengemukakan berbagai alasan, meskipun keduanya berada pada sudut pandang yang berbeda? Nah, kegiatan semacam itu disebut dengan “debat”. Definisi sederhana dari “debat” menurut KBBI adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

Debat memang didominasi oleh unsur argumentasi, namun bukan berarti kamu boleh asal berpendapat, melainkan juga kamu dituntut untuk menggambarkan secara rinci duduk masalah/isu yang akan dibahas (ciri deskripsi), serta menyiapkan data dan fakta penjelas (ciri eksposisi) dalam berpendapat.
Ingat selalu D-E-P-A-N sebagai ciri umum di dalam teks!
D = Deskripsi (Menggambarkan)
E = Eksposisi (Menjelaskan)
P = Persuasi (Mengajak)
A = Argumentasi (Berpendapat)
N = Narasi (Bercerita)
Nah, di dalam debat yang sehat, ciri argumentasi sebaiknya dikaitkan juga dengan ciri deskripsi dan eksposisi, karena hasil debat biasanya menghasilkan sudut pandang baru yang dapat diterima oleh kedua belah pihak, atau minimal dapat saling menghargai perbedaan sudut pandang/opini. Debat sebagai proses saling bertukar pendapat untuk membahas suatu isu dengan masing-masing pihak yang berdebat memberi alasan, sangat diperlukan tambahan informasi, bukti, fakta dan data untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

Praktik debat memiliki unsur-unsur yakni:
a) mosi, 
b) tim afirmasi, 
c) tim oposisi, 
d) tim netral, 
e) moderator, 
f) penulis/notulen, 
g) penonton, dan 
h) juri (jika lomba). 

Penjelasan dari unsur-unsur debat sebagai berikut:
a. Mosi adalah permasalahan yang berisi ragam pendapat dalam perdebatan. Mosi dalam debat sama dengan topik dalam sebuah teks. Mosi menjadi dasar bagi pihak-pihak yang terlibat debat untuk menentukan sikap apakah mendukung atau menolak mosi.

Berdasarkan mosi, semua pihak dapat menyiapkan argumen pendukung pendapatnya tentang sikap terhadap mosi.

b. Tim afirmasi adalah tim yang mendukung atau bersikap pro dalam mosi.

c. Tim oposisi adalah tim yang menolak atau bersikap kontra dalam mosi.

d. Tim netral adalah tim yang tidak bersikap berpihak dalam mosi, namun karena sikapnya yang ada di tengah-tengah, dapat juga menjadi penengah ketika terjadi polarisasi (dua kutub yang berseberangan).

e. Moderator adalah orang yang memandu jalannya proses debat dan mengatur waktu kesempatan setiap tim debat, penjaga tata tertib dan aturan selama proses debat.

Moderator bertugas membuka debat dengan terlebih dahulu menyampaikan gambaran dan penjelasan mosi untuk kemudian dilemparkan kepada setiap tim debat. Moderator juga bertugas menutup debat dengan menyampaikan kesimpulan dari berbagai pendapat dan sudut pandang setiap tim debat. Penarikan kesimpulan dalam debat disusun melalui penalaran induktif yaitu generalisasi, analogi, dan sebab akibat.

f. Penulis/notulen adalah orang yang mencatat jalannya proses debat dan setiap sudut pandang (pro, kontra, dan netral) untuk diberikan kepada moderator.

g. Penonton adalah orang yang ikut meramaikan acara debat. Adanya penonton bukan suatu keharusan dalam debat, boleh ada atau tidak. Penonton juga dapat juga menjadi pendukung salah satu tim debat.

h. Juri adalah orang yang memberi penilaian atas argumen setiap tim debat jika proses debat tersebut sifatnya dilombakan atau menjadi tugas belajar.

Tugas!
1. Untuk lebih memahami definisi “debat”, silakan kamu jawab pertanyaan berikut:

a. Jika proses bertukar pikiran/pendapat menjadi esensi/inti dari debat, maka kegiatan diskusi dan rapat pun memiliki esensi/inti yang sama. Lalu apa bedanya antara debat, diskusi dan rapat?

b. Jelaskan makna istilah dari “debat kusir”!


Demikianlah pembelajaran hari ini, silahkan jawabanmu ditulis di buku catatan kalian lalu difoto dan japri ! Terima kasih.

Post a Comment for "Materi Debat Bahasa Indonesia Kelas X"