Cara Mudah Membuat Pupuk Organik Cair [BIO URINE]
bio urine |
Pupuk Organik Cair BIO URINE
Ketelair Indonesia_ Limbah peternakan berupa urine sapi dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik yang bermanfaat bagi tanaman serta mudah dalam pengaplikasiannya. Namun, urine sapi tidak dapat langsung digunakan untuk memupuk tanaman, melainkan harus diolah terlebih dahulu untuk menambah nilai manfaatnya.
sapi |
Cara mengumpulkan urine sapi adalah sebagai berikut :
- Kandang sapi sebaiknya dibuat dengan kemiringan lantai 3-5% dan dilengkapi dengan parit kecil selebar 5 cm dan jarak antarparit 30 cm. Tujuannya adalah untuk mengalirkan urine sapi ke pipa pembuangan dan agar urine tidak bercampur dengan kotoran sapi.
- Urine ditampung dalam pipa paralon yang dibelah 3 dan dialirkan ke dalam drum yang telah ditanam di dalam tanah. Paralon dipasang miring agar urine mengalir dengan cepat.
- Satu drum plastik berkapasitas 200 liter untuk menampung urine sapi
- Urine sapi sebanyak 150 liter
- Gula merah sebanyak 0.5 liter yang dilarutkan dalam 1 liter air
- Empon-empon berupa temu lawak, temu ireng, kunyit, jahe, sereh dapur sebanyak masing-masing 1 kg
- EM4 (Effective Microorganism) sebagai starter fermenter sebanyak 250 ml
- Ember plastik berukuran 10 liter
Adapun cara pembuatan pupuk bio urine adalah :
- Masukkan campuran empon-empon yang sudah dihaluskan ke dalam ember berukuran 10 liter
- Tambahkan EM4 dan larutan gula merah ke dalam ember tersebut
- Masukkan air yang jernih sebanyak 10 liter
- Aduk hingga semua bahan tercampur rata
- Masukkan larutan ke dalam drum berisi 150 liter urine sapi
- Campuran tersebut diaduk rata selama 15 menit
- Drum ditutup rapat
- Pengadukan dilakukan setiap hari selama 15 hari berturut-turut selama 15 menit
- Setelah 15 hari, urine dipompa dengan pompa yang biasa digunakan di akuarium dan dilewatkan di talang plastik sepanjang 2 meter yang dibuat seperti tangga selama 3 jam
- Pupuk cair bio urine siap digunakan.
- Untuk tanaman semusim dan rumput, bio urine dicampur dengan air bersih dengan perbandingan 1:2 (misal 10 liter bio urine dicampur dengan 20 liter air bersih), kemudian dimasukkan ke dalam sprayer dan siap disemprotkan. Untuk king grass pemberian bio urine dilakukan setiap setelah rumput diarit, sedangkan untuk jagung, ubi, singkong, cabe, dll penyemprotan bio urine dilakukan setiap 2 minggu.
- Untuk tanaman industri dengan asumsi tanamannya baru ditanam dengan ketinggian rata-rata 80 cm, bio urine dan air bersih dicampur dengan perbandingan 1:1. Tanaman seperti sengon, turi, mahoni, nangka, ketapang, dll diberikan pupuk cair bio urine setiap 2 minggu.
Post a Comment for "Cara Mudah Membuat Pupuk Organik Cair [BIO URINE]"