Materi Bahasa Indonesia Kelas 11 Semester 2
bahasa Indonesia XI |
Menghafal dan mencatat keseluruhannya tentu saja hal yang berat dan tidak mudah. Oleh karena itu, sebaiknya yang dipahami dan dikuasai itu cukup ringkasan materi Bahasa Indonesia kelas 11 saja. Setidaknya, menguasai poin-poin penting akan bisa memudahkan penguasaan materi.
Secara garis besar, inilah materi bahasa Indonesia kelas 11 semester 1 dan 2:
Semester 1;
Bab I: Teks Prosedur
Bab II: Teks Eksplanasi
Bab III: Teks Ceramah
Bab IV: Teks Cerita Pendek
Semester 2;
Bab II: Teks Eksplanasi
Bab III: Teks Ceramah
Bab IV: Teks Cerita Pendek
Semester 2;
Bab V: Proposal
Bab VI: Karya Ilmiah
Bab VII: Resensi
Bab VIII: Drama
Kedelapan materi tersebut dibagi pembahasannya ke dalam dua semeseter. Secara normal, masing-masing semester bisa membahas 4 bab saja.
Materi Bahasa Indonesia Kelas 11 Semester 1 dan Semester 2
1. Ringkasan Teks Prosedur (Bab 1)
Bab VI: Karya Ilmiah
Bab VII: Resensi
Bab VIII: Drama
Kedelapan materi tersebut dibagi pembahasannya ke dalam dua semeseter. Secara normal, masing-masing semester bisa membahas 4 bab saja.
Materi Bahasa Indonesia Kelas 11 Semester 1 dan Semester 2
1. Ringkasan Teks Prosedur (Bab 1)
Pengertian Teks Prosedur
Teks Prosedur adalah teks yang berisi tahapan atau langkah-langkah dalam melaksanakan suatu kegiatan sehingga pembacanya memiliki gambaran yang jelas mengenai tahapan dalam melakukan kegiatan tersebut.
Struktur Teks Prosedur;
Pengertian Teks Eksplanasi
Teks Eksplanasi adalah teks yang berisi tentang penjelasan mengenai proses terjadinya suatu peristiwa atau fenomena.
Struktur Teks Eksplanasi;
Pengertian Teks Ceramah;
Teks yang berisi pesan atau informasi yang dibuat untuk disampaikan ke tengah-tengah publik atau khalayak ramai.
Jenis Informasi dalam ceramah berdasarkan fungsi;
1. Mengandung kalimat majemuk atau kalimat-kalimat panjang
2. Mengandung kata ganti baik orang pertama, kedua, maupun ketiga
4. Teks Cerita Pendek (Bab 4)
Teks Prosedur adalah teks yang berisi tahapan atau langkah-langkah dalam melaksanakan suatu kegiatan sehingga pembacanya memiliki gambaran yang jelas mengenai tahapan dalam melakukan kegiatan tersebut.
Struktur Teks Prosedur;
- Pernyataan umum atau tujuan: berisi penjelasan umum mengenai aktivitas yang akan dijelaskan tahapan dan langkah-langkahnya
- Tahapan-tahapan atau langkah-langkah: berisi petunjuk dalam melaksanakan kegiatan yang dibahas dalam teks.
- Penegasan ulang atau penutup: berisi penegasan serta kesimpulan mengenai aktivitas yang dibahas dalam teks prosedur.
- Mengandung banyak kata kerja imperatif (perintah)
- Mengandung kalimat-kalimat persuasif (bersifat mengajak)
- Mengandung kata-kata teknis
- Mengandung konjungsi (kata sambung) yang bermakna penjumlahan
- Mengandung berbagai deskripsi mengenai suatu alat
Pengertian Teks Eksplanasi
Teks Eksplanasi adalah teks yang berisi tentang penjelasan mengenai proses terjadinya suatu peristiwa atau fenomena.
Struktur Teks Eksplanasi;
- Pernyataan umum atau identifikasi fenomena: berisi gambaran awal mengenai peristiwa yang ingin di jelaskan kejadiannya.
- Deretan penjelas atau proses kejadian: berisi penjelasan runut mengenai peristiwa, bisa dijelaskan dengan pola sebab akibat, dan bisa juga dengan pola penyajian proses
- Interpretasi atau ulasan: berisi pandangan atau penilaian penulis terhadap peristiwa yang dijelaskannya.
- Mengandung konjungsi (kata hubung) yang bermakna kausalitas (sebab dan akibat)
- Mengandung konjungsi (kata hubung) dengan makna kronologis atau hubungan waktu
- Mengandung banyak keterangan waktu (jika disajikan dalam pola proses kejadian)
Pengertian Teks Ceramah;
Teks yang berisi pesan atau informasi yang dibuat untuk disampaikan ke tengah-tengah publik atau khalayak ramai.
Jenis Informasi dalam ceramah berdasarkan fungsi;
- Informasi yang menambah pengetahuan
- Informasi yang mengajari pembaca (eduktif)
- Informasi yang menyenangkan pembaca (fiksional)
- Informasi yang menyangkut keselamatan hidup
- Informasi yang menyangkut perubahan yang berpengaruh
- Informasi yang menyangkut kiat untuk meningkatkan kualitas hidup
- Informasi yang menyangkut peluang untuk mendapatkan sesuatu
- Tesis : berisi pernyataan pendapat atau pernyataan umum penceramah mengenai topik dibahas
- Rangkaian argumen : berisi hal-hal atau penjelasan yang mendukung tesis penceramah.
- Penegasan: menegaskan kembali tesi yang disampaikan
1. Mengandung kalimat majemuk atau kalimat-kalimat panjang
2. Mengandung kata ganti baik orang pertama, kedua, maupun ketiga
4. Teks Cerita Pendek (Bab 4)
Pengertian Teks Cerita Pendek
Cerita pendek adalah salah satu bentuk karya sastara yang isinya berupa cerita tentang kehidupan tokoh-tokoh manusia yang umumnya didasarkan dari cerminan kehidupan manusia
Unsur Pembangun Cerita Pendek;
1. Tema
2. Amanat atau pesan
3. Penokohan
4. Alur
5. Latar
6. Gaya bahasa
Struktur Teks Cerita Pendek;
1. Pengenalan situasi cerita atau orientasi
2. Pengungkapan peristiwa atau komplikasi
3. Tahapan menuju konflik atau rising action
4. Puncak konflik atau turning point
5. Penyelesaian atau ending/coda
Cerita pendek adalah salah satu bentuk karya sastara yang isinya berupa cerita tentang kehidupan tokoh-tokoh manusia yang umumnya didasarkan dari cerminan kehidupan manusia
Unsur Pembangun Cerita Pendek;
1. Tema
2. Amanat atau pesan
3. Penokohan
4. Alur
5. Latar
6. Gaya bahasa
Struktur Teks Cerita Pendek;
1. Pengenalan situasi cerita atau orientasi
2. Pengungkapan peristiwa atau komplikasi
3. Tahapan menuju konflik atau rising action
4. Puncak konflik atau turning point
5. Penyelesaian atau ending/coda
Kaidah Kebahasaan Teks Cerita Pendek;
1. Mengandung kata ganti orang pertama dan orang ketiga
2. Mengandung kalimat yang bermakna lampau
3. Mengandung kata kerja yang menggambarkan suatu peristiwa
4. Mengandung kata kerja yang menunjukan kalimat tidak langsung
5. Menggunakan dialog
6. Mengandung kata kerja yang mengungkapkan perasaan atau pemikiran.
5. Ringkasan Proposal (Bab 5)
Pengertian Proposal
Proposal adalah suatu perencanaan kegiatan yang dituliskan dalam suatu bentuk rancangan kerja yang isinya dibuat untuk dilaksanakan.
Jenis-Jenis Proposal;
1. Proposal Penelitian
2. Proposal Kegiatan
3. Proposal Proyek (Bisnis)
Bagian yang Umum dalam Proposal;
1. Judul
2. Latar Belakang
3. Masalah dan Tujuan
4. Ruang Lingkup Kegiatan (Objek dan Jenis Kegiatan)
5. Kerangka Teoretis dan Hipotesis
6. Metode
7. Pelaksanaan Kegatan
8. Fasilitas atau Sarana
9. Keuntungan dan Kerugian
10. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
11. Anggaran Biaya
12. Daftar Pustaka
13. Lampiran
Kaidah Kebahasaan Teks Proposal (Fitur Kebahasaan);
1. Mengandung banyak istilah ilmiah
2. Mengandung banyak kata kerja yang memiliki makna tindakan
3. Mengandung banyak kata kerja yang mengandung definisi
4. Mengandung banyak kata kerja yang bermakna akan datang
5. Mengandung kata-kata denotatif atau bermakna satu (lugas)
6. Ringkasan Karya Ilmiah (Bab 6)
Pengertian Karya Ilmiah
Karya ilmiah adalah tulisan yang berisi peristiwa atau fenomena faktual (kenyataan) yang dibuat berdasarkan proses studi pustaka, kegiatan penelitian, pengalaman lapangan, atau dari pengetahuan ahli (orang lain) sebelumnya.
Bentuk Karya Ilmiah;
1. Bentuk populer : seperti banyak tulisan yang ada di media massa.
2. Bentuk semiformal: seperti banyak karya laporan dan makalah.
3. Bentuk formal: seperti yang dibuat dalam skripsi, tesis, disertasi dan sebagainya.
Struktur Karya Ilmiah
Struktur karya ilmiah tentu berbeda-beda tergantung bentuknya. Namun yang pasti, apapun bentuknya, umumnya memuat lima hal berikut ini:
1. Menggunakan sudut pandang impersonal (bukan personal seperti aku, saya, dsbg)
2. Kata dan kalimat yang digunakan bersifat denotatif (lugas)
3. Mengandung banyak kalimat definisi
7. Ringkasan Resensi (Bab 7)
Pengertian Teks Resensi
Resensi adalah sebuah teks yang berisi ulasan atau penilaian seseorang terhadap isi buku atau film.
Sistematika Penulisan Resensi
1. Judul
2. Identitas atau data buku/film
3. Pendahuluan
4. Isi resensi
5. Kelebihan buku/film
6. Kekurangan buku/film
7. Penutup
Kaidah Kebahasaan Teks Resensi;
1. Mengandung konjungsi (kata hubung) yang bemakna penerangan atau penjelasan (contoh: bahwa, yakni, dll)
2. Mengandung konjungsi (kata hubung) yang memiliki makna temporal atau waktu (contoh: sejak, akhirnya, dll)
3. Mengandung konjungsi (kata hubung) yang mempunyai makna alasan (cth: sebab, karena, dll)
4. Mengandung pernyataan yang bermakna saran
8. Ringkasan Drama (Bab 8)
Pengertian Drama
Drama adalah suatu kisah atau cerita yang menggambarkan kehidupan serta watak tokoh-tokoh melalui tingkah laku serta dialog dan pembuatannya untuk dipentaskan.
Struktur Drama;
1. Prolog : biasanya berisi orientasi
2. Dialog : biasanya berisi konflik
3. Epilog : biasanya berisi resolusi
Unsur-Unsur Drama;
1. Latar : tempat, waktu, serta suasana
2. Penokohan : tokoh idaman, tokoh gaga;. tokoh berkembang, tokoh statis
3. Dialog : menunjang gerak laku, tajam dan terbit
4. Tema/amanat : ajaran moral, gagasan umum
Kaidah Kebahasaan Drama;
1. Menggunakan banyak konjungsi yang bermakna kronologis (cth: setelah itu, kemudian, dll)
2. Menggunakan banyak kata kerja yang fungsinya menggambarkan peristiwa (cth: menghadap, beristirahat, dll)
3. Menggunakan banyak kata kerja yang fungsinya mengekspresikan pikiran atau perasaan (cth: merasakan, memikirkan, mengharapkan, dll)
4. Menggunakan banyak kata sifat (adverbia)
Nah, demikianlah ringkasan materi bahasa Indonesia kelas 11. Semoga bermanfaat !
1. Mengandung kata ganti orang pertama dan orang ketiga
2. Mengandung kalimat yang bermakna lampau
3. Mengandung kata kerja yang menggambarkan suatu peristiwa
4. Mengandung kata kerja yang menunjukan kalimat tidak langsung
5. Menggunakan dialog
6. Mengandung kata kerja yang mengungkapkan perasaan atau pemikiran.
5. Ringkasan Proposal (Bab 5)
Pengertian Proposal
Proposal adalah suatu perencanaan kegiatan yang dituliskan dalam suatu bentuk rancangan kerja yang isinya dibuat untuk dilaksanakan.
Jenis-Jenis Proposal;
1. Proposal Penelitian
2. Proposal Kegiatan
3. Proposal Proyek (Bisnis)
Bagian yang Umum dalam Proposal;
1. Judul
2. Latar Belakang
3. Masalah dan Tujuan
4. Ruang Lingkup Kegiatan (Objek dan Jenis Kegiatan)
5. Kerangka Teoretis dan Hipotesis
6. Metode
7. Pelaksanaan Kegatan
8. Fasilitas atau Sarana
9. Keuntungan dan Kerugian
10. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
11. Anggaran Biaya
12. Daftar Pustaka
13. Lampiran
Kaidah Kebahasaan Teks Proposal (Fitur Kebahasaan);
1. Mengandung banyak istilah ilmiah
2. Mengandung banyak kata kerja yang memiliki makna tindakan
3. Mengandung banyak kata kerja yang mengandung definisi
4. Mengandung banyak kata kerja yang bermakna akan datang
5. Mengandung kata-kata denotatif atau bermakna satu (lugas)
6. Ringkasan Karya Ilmiah (Bab 6)
Pengertian Karya Ilmiah
Karya ilmiah adalah tulisan yang berisi peristiwa atau fenomena faktual (kenyataan) yang dibuat berdasarkan proses studi pustaka, kegiatan penelitian, pengalaman lapangan, atau dari pengetahuan ahli (orang lain) sebelumnya.
Bentuk Karya Ilmiah;
1. Bentuk populer : seperti banyak tulisan yang ada di media massa.
2. Bentuk semiformal: seperti banyak karya laporan dan makalah.
3. Bentuk formal: seperti yang dibuat dalam skripsi, tesis, disertasi dan sebagainya.
Struktur Karya Ilmiah
Struktur karya ilmiah tentu berbeda-beda tergantung bentuknya. Namun yang pasti, apapun bentuknya, umumnya memuat lima hal berikut ini:
- Judul
- Pendahuluan (Latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat)
- Kerangka Teoritis
- Metodologi Penelitian
- Simpulan dan saran
- Daftar pustaka
- Pembahasan
1. Menggunakan sudut pandang impersonal (bukan personal seperti aku, saya, dsbg)
2. Kata dan kalimat yang digunakan bersifat denotatif (lugas)
3. Mengandung banyak kalimat definisi
7. Ringkasan Resensi (Bab 7)
Pengertian Teks Resensi
Resensi adalah sebuah teks yang berisi ulasan atau penilaian seseorang terhadap isi buku atau film.
Sistematika Penulisan Resensi
1. Judul
2. Identitas atau data buku/film
3. Pendahuluan
4. Isi resensi
5. Kelebihan buku/film
6. Kekurangan buku/film
7. Penutup
Kaidah Kebahasaan Teks Resensi;
1. Mengandung konjungsi (kata hubung) yang bemakna penerangan atau penjelasan (contoh: bahwa, yakni, dll)
2. Mengandung konjungsi (kata hubung) yang memiliki makna temporal atau waktu (contoh: sejak, akhirnya, dll)
3. Mengandung konjungsi (kata hubung) yang mempunyai makna alasan (cth: sebab, karena, dll)
4. Mengandung pernyataan yang bermakna saran
8. Ringkasan Drama (Bab 8)
Pengertian Drama
Drama adalah suatu kisah atau cerita yang menggambarkan kehidupan serta watak tokoh-tokoh melalui tingkah laku serta dialog dan pembuatannya untuk dipentaskan.
Struktur Drama;
1. Prolog : biasanya berisi orientasi
2. Dialog : biasanya berisi konflik
3. Epilog : biasanya berisi resolusi
Unsur-Unsur Drama;
1. Latar : tempat, waktu, serta suasana
2. Penokohan : tokoh idaman, tokoh gaga;. tokoh berkembang, tokoh statis
3. Dialog : menunjang gerak laku, tajam dan terbit
4. Tema/amanat : ajaran moral, gagasan umum
Kaidah Kebahasaan Drama;
1. Menggunakan banyak konjungsi yang bermakna kronologis (cth: setelah itu, kemudian, dll)
2. Menggunakan banyak kata kerja yang fungsinya menggambarkan peristiwa (cth: menghadap, beristirahat, dll)
3. Menggunakan banyak kata kerja yang fungsinya mengekspresikan pikiran atau perasaan (cth: merasakan, memikirkan, mengharapkan, dll)
4. Menggunakan banyak kata sifat (adverbia)
Nah, demikianlah ringkasan materi bahasa Indonesia kelas 11. Semoga bermanfaat !
Post a Comment for "Materi Bahasa Indonesia Kelas 11 Semester 2"