Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara - Cara Menjawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja

Cara Menjawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja

Buat kamu kamu yang lagi bingung mempersiapkan diri untuk wawancara kerja pertamamu, nih kami kasih tips supaya kamu bisa lancar menjawab pertanyaan pas wawancara kerja. 

Disimak ya!

wawancara

Pada saat mendaftar pekerjaan kualifikasi dan kemampuan atau skill bukanlah penentu utama. Wawancara atau interview juga merupakan bagian penting saat merekrut pekerja. Suksesnya wawancara sangat tergantung kepada apa dan bagaimana Anda mengatakan jawaban dari wawancara tersebut. Tentunya hingga saat ini sudah terjadi ribuan wawancara di seluruh dunia, dan tidak menutup kemungkinan bahwa akan ada pertanyaan dalam wawancara yang muncul berulang kali di setiap kesempatan wawancara kerja. Dilansir dari The Guardian berikut beberapa pertanyaan yang biasa muncul pada saat wawancara dan bagaimana menjawabnya:

1.  Ceritakan tentang dirimu. Dikutip dari sumber yang sama Sarah Archer, pendiri CareerTree mengungkapkan bahwa ingat mereka tidak mencari kisah hidup, Anda hanya perlu memilih empat atau lima hal penting tentang diri Anda yang relevan dengan pekerjaan. Ini dapat mencakup keterampilan khusus, kualifikasi, pengalaman bertahun-tahun, atau hasrat untuk bidang keahlian Anda. Berlatihlah menjawab dengan ringkas untuk menciptakan jawaban yang fantastis. Selain itu Khaterine Burik, pendiri The Interview doctor juga menyatakan bahwa cukup berikan tentang diri Anda dan biarkan pewawancara bertanya lebih detail. Berlatihlah dengan keras sampai kata-kata mengalir dari lidah Anda dan Anda akan membuat presentasi yang luar biasa.

2.  Kenapa Anda tertarik berkerja di perusahaan tersebut. “Jangan katakan bahwa Anda menginginkan pekerjaan tersebut secara gamblang,” ujar Corinne Mills, direktur dari Personal Career Management. Ia juga mengatakan bahwa calon pekerja yang mengungkapkan perusahaan ini merupakan tempat yang bagus untuk bekerja seolah sedang melemparkan jaminan kosong. Ia mengungkapkan bahwa mencari tahu sebelumnya secara spesifik mengenai perusahaan tempat Anda melamar merupakan hal yang sangat penting. Temukan hal-hal tentang produk, layanan, rencana ekspansi, dan budaya kerja mereka yang menarik bagi Anda. Misalnya, Anda telah menjalankan beberapa kampanye inovatif yang hebat dan saya ingin menjadi bagian dari team itu. Menurut Mills berikan jawaban tersebut dengan percaya diri, kontak mata dan energi yang baik.

3.  Kenapa kita harus menerimamu. Dalam menjawab pertanyaan seperti ini, Pelatih Wawancara Jin Gregory mengatakan, pertama Anda perlu meyakinkan bahwa Anda sudah memenuhi semua persyaratan yang dicari. Kedua dukung semua kualifikasi tersebut dengan contoh yang relevan, bila perlu berikanlah contoh kasus. Ketiga ungkapkan bahwa Anda merupakan orang yang proaktif dan bisa menyelesaikan permasalahan dengan kemampuan yang dimiliki.

4.  Apa kelebihanmu. Pakar karier Margaret Bui mengungkapkan bahwa perlunya jawaban yang spesifik mengenai kelebihan Anda dikaitkan dengan persyaratan yang sedang perusahaan tersebut cari. “Hitung pengalaman Anda (dengan angka jika memungkinkan) dan buat cadangan setiap jawaban dengan contoh yang relevan dari peran Anda sebelumnya," ungkapnya menambahkan.

5.  Apa kelemahanmu. Sebutkanlah tiga kelemahan atau hal yang perlu dikembangkan lagi, selanjutnya menurut penasihat karier Dasha Amrom sebutkan tiga alasan yang mendasari Anda merasa bahwa ha-hal tersebut merupakan kelemahan Anda. Ketiga, sebutkan cara untuk memperbaiki atau mengatasi sifat-sifat tersebut dan jangan lupa sebutkan contoh konkretnya.

6.  Bagaimana Anda melihat diri Anda 10 tahun kedepan. Pertanyaan ini menurut Bui merupakan pertanyaan yang mencari rencana jangka panjang pelamar, maka jawablah pertanyaan tersebut dengan tidak terlalu ambisisus dan terkesan gegabah. Tekankan pada antusiasme Anda untuk posisi saat ini dan lihatlah langkah selanjutnya untuk membangun karier Anda.

7.  Ceritakan mengenai pencapaian Anda. Pertanyaan ini untuk melihat kemampuan Anda menceritakan pengalaman hidup secara runtut. Ceritakan pada mereka tentang usaha keras apa yang Anda lakukan untuk mencapai sebuah progres dalam mencapai tujuan pada saat itu.

8.  Jelasakan situasi ketika Anda memimpin atau bekerja dalam team. Pastikan bahwa Anda menjawab pertanyaan tersebut dengan menghindari indikasi bahwa Anda suka memerintah. Sebaliknya Anda harus menjadi pendengar yang baik, memliki pemikiran yang strategis serta berpengalaman luas mengenai bidang yang akan ditekuni. Menurut Victoria McClean hal ini akan menunjukkan bahwa Anda memahami perbedaan dan dapat membujuk serta memobilisasi orang lain.

9.  Kamu memiliki pertanyaan?. Menurut Lisa LaRue, salah satu pelatih karier di Careerworx mengungkapkan bahwa pertanyaan ini merupakan peluang untuk mengungkapkan seberapa Anda tertarik dan antusias terhadap apa yang perusahaan cari. Salah satu contohnya misal, “Apa tantangan terbesar yang dihadapi perusahaan saat ini?” Selain menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, etika pada saat wawancara juga menjadi poin penting untuk pelamar pekerjaan. Para pewawancara akan menilai skill berkomunikasi dan sikap dari para pelamar untuk memprediksi seberapa baik calon pegawai akan bekerja sama dengan orang lain. Seperti yang dikutip dari GCF Global ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat wawancara antara lain: Datang tepat waktu, Berterima kasih saat dimulai maupun saat selesai wawancara, Berpakaian dengan layak, Mengenalkan diri dengan sopan, Menjabat tangan disertai dengan tatapan dan sikap yang percaya diri, Duduk ketika diminta, Tidak menaruh barang di meja interview, Pastikan semua barang elektronik mati, Jaga sikap positif dan percaya diri. Semoga berhasil. Salam sukses selalu !

Post a Comment for "Cara - Cara Menjawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja"