Philipina atau Filipina

 Philipina atau Filipina

Filipina atau Philipina

Sebenarnya Philipina atau Filipina, Sih ?

Kalian tahu Filipina, kan....? Tentu saja, karena negara ini adalah negara satu rumpun dengan negara kita. Namun sering kali kita menyebutnya pilipina atau ada juga yang menyebutnya hanya pilipin saja. Nah, dibeberapa hal penulisan nama negara ini sering kali kita keliru. mari kita tengok Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) yang berlaku dinegara kita. Dan ternyata yang benar adalah  Filipina bukan Philipina. mari kita cari tahu sejarahnya dan beberapa penulisan yang menarik untuk diketahui.

Mengapa nama negara dieja dengan "ph," sedangkan nama untuk seseorang yang tinggal disana dieja dengan "f"?

Nah, Kata “Filipino” dieja dengan “f” karena berasal dari nama Spanyol untuk Kepulauan Filipina: las Islas Filipinas.

Awalnya, setelah ekspedisi Magellan pada tahun 1521, orang Spanyol menyebut pulau itu San Lázaro, menurut Oxford English Dictionary.

Tetapi pada tahun 1543, Spanyol menamainya las Islas Filipinas, setelah Raja Philip II. ("Philip" adalah Felipe dalam bahasa Spanyol.)

Namun, dalam bahasa Inggris, nama tersebut diterjemahkan dari bahasa Spanyol sebagai "kepulauan Filipina" atau "Filipina".

Referensi paling awal yang diterbitkan dalam OED adalah dari Samuel Purchas’s Pilgrimage (1613): “Kepulauan itu, yang lebih tepatnya adalah gelar Filipina.”

Dan inilah kutipan awal lainnya, dari The English Empire in America (1685) karya Nathaniel Crouch: “Sebuah Kapal Besar bernama St. Anna yang diharapkan dari Kepulauan Filipina”.

Negara tersebut sekarang dikenal sebagai Republik Filipina, tetapi ejaan bahasa Spanyol dipertahankan untuk "Filipino".

Kata itu adalah kata sifat dan juga kata benda. Kata benda digunakan untuk penduduk Filipina (feminin adalah "Filipina") dan untuk bahasa resmi negara, yang didasarkan pada Tagalog.

Kutipan pertama OED untuk "Filipino" dalam bahasa Inggris berasal dari sebuah koran London edisi tahun 1898, Daily News, yang mengejanya dengan ganda "p" 

“Meskipun mungkin tidak ada jaminan kewarganegaraan Amerika untuk Filippino, pulau-pulau tersebut akan menjadi bagian dari Persatuan.”

Surat kabar itu merujuk pada pengambilalihan Filipina oleh AS setelah Perang Spanyol-Amerika. Jepang menduduki pulau-pulau tersebut selama sebagian besar Perang Dunia II, tetapi mereka telah merdeka sejak 1946.

Share :